Tangerang – Seminar BEM Universitas Tangerang Raya (Untara) bertajuk “Penguatan Karakter Profil Pelajar Pancasila dan Pelatihan Jurnalistik” bagi Pelajar Tingkat SMA/SMK Se Kabupaten Tangerang digelar di aula lantai 4 Universitas Tangerang Raya (Untara) Perumahan Sudirman Indah Tigaraksa Kabupaten Tangerang pada Rabu (08/02/2023).
Seminar yang dibuka oleh Wakil Rektor 2 Universitas Tangerang Raya Dr. I. Joko Dewanto ini mambahas maraknya aksi tawuran pelajar dan aksi geng motor di wilayah Kabupaten Tangerang yang telah menimbulkan keresahan terhadap calon-calon generasi penerus bangsa.
Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten Mohamad Bayuni, mengapresiasi pihak Universitas Tangerang Raya yang telah mengadakan kegiatan tersebut.
“Point pertama yaitu harus ada penguatan terhadap generasi muda tentang kehidupan masa kini. Dengan inovasi dan pembaharuan memang butuh penguatan dari berbagai elemen masyarakat,” ucap Bayuni.
Ia menyebut, aksi tawuran pelajar yang terjadi di Banten sangat darurat atau urgent. Maka dari itu, harus dilakukan sinergitas dari seluruh elemen masyarakat.
“Harus dilakukan sinergitas, bukan hanya tanggung jawab di sekolah,” kata Bayuni.
Karena tanggung jawab sekolah terbatas, lanjut dia maka dari itu, beberapa waktu lalu Kejati Banten melaksanakan deklarasi damai dan dari seluruh Forkompimda.
“Harapannya para pelajar ini bisa benar membuat berita sesuai dengan kode etik jurnalistik. Mengurangi aktivitas diluar, seperti nongkrong agar nantinya tawuran dan sebagainya bisa dihindarkan,” ujarnya.
Narasumber pertama Toto Kundadi Utomo, yang membawakan materi “Penguatan Karakter Profil Pancasila”, dalam materinya, Toto menyampaikan ada 6 dimensi, kunci utama profil pelajar pancasila, yakni beriman, bertaqwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, berkebhinekaan global, gotong royong, mandiri, bernalar kritis dan kreatif.
Tujuan utama profil pelajar pancasila yang sangat foundamental adalah terjaganya nilai luhur moral bangsa dan tujuan akhir profil pelajar pancasila adalah menjadi SDM unggul dan memiliki sikap serta perilaku sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Sementara narasumber kedua Aries Sundoro memaparkan dasar-dasar Jurnalistik, menurutnya ada 4 unsur yang bisa dikatagorikan sebagai berita, yaitu ada kejadian atau peristiwa, ada narasumber, ada media dan ada pembaca atau pemirsa.
“Semoga dengan adanya seminar ini dapat menambah wawasan dan mengurangi tawuran antar pelajar,” harap dia.